Negara Islam (ISIS) telah mulai membakar gereja-gereja di Marawi, kota
pertama di Filipina yang setidaknya dikuasai sebagian oleh pejuangnya.
Sebuah video yang diterbitkan oleh Amaq News Agency menunjukkan
bagaimana para jihadis menghancurkan patung Kristus yang ada dalam
gereja dan kemudian membuat seluruh bangunan terbakar.
Kota ini pernah dihuni oleh sekitar 200 ribu warga Filipina namun
sekarang sebagian besar sudah meninggalkan daerahnya, dengan sekitar 2
ribu warga masih terjebak di daerah tersebut.
Sementara militer Filipina dengan cepat memulai serangan balik terhadap
pendudukan ISIS di pusat kota Marawi dan sudah 180 orang menjadi korban
konflik bersenjata, namun militer tetap mengamuk.
Pemberontakan tersebut terutama dipimpin oleh kelompok Maute yang
terkenal, yang berjanji setia kepada ISIS dan menyerang kota tersebut
pada tanggal 23 Mei lalu.
Video mengerikan ini dengan cepat menjadi viral di media sosial dan menuai berbagai tanggapan netizen.
Komentar
Posting Komentar