TNI NYATAKAN PERANG TERHADAP ORMAS YANG BERTENTANGAN DENGAN PANCASILA DAN PERUSAK KEBHINEKAAN INDONESIA
TNI Nyatakan Siap Hadapi Ormas Bertentangan dengan Pancasila
JAKARTA - Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo menegaskan siap
menghadapi organisasi kemasyarakatan (Ormas) yang bertentangan dengan
Pancasila.
"Seluruh peserta Rapat Pimpinan (Rapim) TNI bertekad mendukung
pemerintah yang sah yang dipilih secara konstitusi dalam demokrasi dan
menjaga situasi yang kondusif. TNI berkomitmen untuk mendukung program
pemerintah," kata Panglima TNI di sela-sela Rapim TNI yang dibuka sejak
Senin (16/1/2017) hingga Kamis (19/1/2017), di Mabes TNI Cilangkap,
Jakarta Timur, Selasa (17/1/2017).
TNI juga berkomitmen dan sepakat untuk menghadapi ormas yang bertentangan dengan Pancasila.
Baca: Ulama Menilai, Pentingnya Pendidikan Moral Pancasila dan P4 Ditanamkan Kembali
Menurut dia, beberapa kementerian telah memberikan petunjuk dan arahan mengenai hal itu dalam Rapim TNI.
Ia mengatakan, Ormas yang gerakannya menentang Pancasila tentunya sudah
keluar dari semangat dan cita-cita reformasi dan revolusi mental yang
digaungkan pemerintah.
"Dalam reformasi pemerintahan Jokowi, kalau ada Ormas yang bertentangan
Pancasila, tujuan akhir pasti mengubah Pancasila," ujar Panglima.
Mantan Kepala Staf TNI Angkata Darat (KSAD) ini menilai dalam gejolak
yang terjadi belakangan, utamanya dalam perang opini di media sosial,
sedikit banyak juga sudah mengubah mindset masyarakat Indonesia.
"Masyarakat Indonesia pelan-pelan mindsetnya sudah berubah. Padahal
budaya Indonesia berbudaya santun dan tertib. TNI dan Polri harus solid
dalam menjaga kelangsungan kehidupan berbangsa dan bernegara," ujarnya.
Untuk menghadapi Ormas yang bertentangan dengan Pancasila, kata Panglima
TNI, sudah memerintahkan seluruh Pangdam di seluruh Indonesia untuk
membantu kepolisian guna mengatasi ormas yang bertentangan dengan
Pancasila.
"Pangdam dan kepolisian bekerja sama dalam mendukung semuanya. TNI
membantu Polri. membantunya dengan cara TNI baik dari intelijen,
pasukan, teritorial dan lain-lain," ujarnya.
Baca: Politikus PDIP: Kalau Ada yang Ingin Mengubah Pancasila, Kita Lawan!
Terkait apakah yang dimaksud Panglima TNI adalah Ormas FPI, Panglima TNI tidak menepisnya.
Namun, pihaknya masih mendalami Ormas yang menentang ideologi Pancasila tersebut.
"Organisasinya ada, tidak kita sebutkan. Masih didalami," ucapnya.{Rjpkr88newsflash.com}

Komentar
Posting Komentar